BINDA NTB MENINGKATKAN PERCEPATAN VAKSINASI COVID-19 DI DOMPU


Dompu - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) NTB terus meningkatkan percepatan vaksinasi di bulan Ramadan digelar hingga malam hari, malam hari dipilih sebagai pelaksanaan vaksinasi karena jika siang hari ada beberapa kendala, seperti misalnya tensi rendah. Hal tersebut akan menyebabkan masyarakat tidak bisa mengikuti vaksinasi Covid-19. Selain itu  menyusul kebijakan pemerintah tentang vaksin booster sebagai syarat mudik lebaran tahun ini, 09/04/2022.

Dalam upaya mengantisipasi lonjakan mobilitas dan interaksi sosial di bulan Ramadan dan saat lebaran nanti, Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah NTB terus menggencarkan vaksinasi massal secara serentak di 10 kabupaten dan kota. BIN ingin membantu masyarakat NTB bisa menjalankan puasa sampai lebaran dengan baik dan tidak terganggu dengan penularan Covid-19.

Kegiatan vaksinasi massal serentak di 10 kabupaten kota itu, selain dosis tiga atau booster, jajaran BIN Daerah NTB juga tetap melayani dosis kesatu dan dosis kedua bagi masyarakat umum dan anak-anak.

Kabinda NTB Wara Winahya mengatakan, vaksinasi booster diperlukan untuk meningkatkan pertahanan masyarakat menghadapi risiko terserang virus Covid-19. Menurutnya, jika mobilitas masyarakat masif, maka risiko penularan Covid-19 ikut meningkat.

Dengan adanya tarawih berjamaah, kemudian mudik ke kampung halaman dan bertemu keluarga saat lebaran, risiko terserang virus Covid-19 akan meningkat.

"Karena itu disarankan untuk masyarakat yang akan mudik maupun yang akan menerima kunjungan keluarga yang mudik, segera lakukan vaksinasi booster. Dosis booster sudah bisa dilakukan minimal tiga bulan setelah vaksinasi kedua atau vaksinasi lengkap," tutur Wara.

Tidak ada komentar