Mudik Lebaran Mendekat, BINDA NTB Kebut Vaksinasi di Wilayah Lombok Utara

 


Lombok Utara - Guna mendukung kebijakan vaksinasi dosis 3/booster sebagai syarat perjalanan mudik Lebaran 2022, Badan Intelijen Negara Daerah NTB (BINDA NTB) bersama Dinas Kesehatan Provinsi NTB menggelar kegiatan vaksinasi massal di wilayah Kantor Koramil Tanjung, Desa Tanjung Kec. Tanjung, Kab. Lombok Utara. Kegiatan vaksinasi massal kali ini dilakukan oleh TIM Puskesmas Tanjung dengan menargetkan sebanyak 100 peserta vaksinasi.


Kepala Binda (Kabinda) NTB, Wara Winahya mengatakan, percepatan vaksinasi dosis 3 atau booster digelar secara serentak di 10 kabupaten kota setiap hari, baik pagi maupun malam hari setelah sholat Taraweh. Animo masyarakat juga masih tinggi karena vaksinasi booster menjadi syarat bagi masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran pada tahun 2022.


“Besar harapan kami dengan adanya vaksinasi massal ini, peluang atau kesempatan yang lebih luas terbuka bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi khususnya dosis booster,” kata Wara dalam keterangannya Senin (11/4/2022).


“Untuk menyukseskan percepatan vaksinasi selama Ramadan ini, Binda NTB bekerja sama dengan Dinkes dan puskesmas di 10 kabupaten kota dengan menyediakan sebanyak 6000 dosis per hari," ujar Wara


Selain untuk meningkatkan perlindungan dari kemungkinan paparan Virus Covid-19, Wara juga mengatakan bahwa vaksinasi dosis ketiga ini diharapkan dapat mengurangi gejala berat apabila terpapar Covid-19, sehingga kemungkinan risiko untuk dirawat dapat berkurang.


“Sehingga diharapkan akan terus bertambah jumlahnya, masyarakat dengan immunitas tubuh yang meningkat, dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, terlebih bagi masyarakat yang akan menjalankan ibadah puasa, serta masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran tahun ini,” ujarnya.


Lebih lanjut, Wara mengatakan, yang perlu dilakukan untuk menghadapi pandemi ini adalah kombinasi antara disiplin menerapkan protokol kesehatan dan akselerasi vaksinasi. Dengan demikian, pertahanan masyarakat akan memadai dalam menghadapi serangan COVID-19.

Tidak ada komentar