Results for "NTB"
Percepatan Herd Immunity Binda NTB Gelar Vaksinasi Booster Massal Di Kab. Lombok Timur

 

Lombok Timur - Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) NTB bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur terus gencarkan vaksinasi massal bagi masyarakat, lansia, remaja dan anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Lombok Timur.


Pelayanan vaksinasi massal kali ini dilakukan di Gerai Vaksinasi, Desa Kalijaga, Kec. Lenek, Kab. Lombok Timur dengan target 100 orang. (17/07/2022).



Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) NTB secara kontinu terus berkontribusi membantu Pemerintah Provinsi dan Kab/Kota menggenjot capaian vaksinasi booster. Terlebih vaksinasi dosis 3 atau booster di Provinsi NTB sampai saat ini masih rendah sekitar 35%. 


"Capaian (vaksinasi booster) di NTB masih rendah makanya harus terus kita kejar. Kita harus kejar terus sampai nanti mendekati diangka 50 sampai 70 persen," ujar Kabinda NTB Wara Winahya, Sabtu (16/7).


Apalagi sesuai rencana pemerintah untuk melakukan pengetatan syarat perjalanan, maka warga di NTB juga perlu mengejar capaian vaksinasi booster di NTB. Jika tidak terus digencarkan, maka potensi lonjakan kasus Covid19 varian baru bisa meningkat. 


"Apalagi NTB menjadi salah satu tujuan wisata favorit. Mobilitas warga dari berbagai daerah ini harus diwaspadai karena bisa jadi menjadi klaster baru penularan virus," tandasnya.


Wara juga mengimbau kepada masyarakat untuk menuntaskan tahapan vaksinasinya, tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam aktifitas keseharian serta jangan lengah dalam menghadapi sebaran COVID-19 dan variannya.


“Masyarakat agar menuntaskan tahapan vaksinasinya, tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam aktifitas keseharian serta jangan lengah dalam menghadapi sebaran COVID-19 dan variannya,” katanya. (*)

Redaksi Minggu, 17 Juli 2022
BINDA NTB KEMBALI GELAR VAKSINASI DI LOMBOK TENGAH

 

Lombok Tengah - Kegiatan vaksinasi di daerah Kab. Lombok Tengah kembali dilaksanakan oleh Badan Intelijen Negara Daerah NTB bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Lombok Tengah, menyasar masyarakat umum dan Lansia (16/06/2022). Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di PKM Mantang, Desa Mantang, Kec. Batukliang, dengan menggunakan dosis vaksin 1,2, dan 3. 


Kepala BIN Daerah (Kabinda) NTB, Wara Winahya mengatakan, kegiatan vaksinasi di provinsi NTB langsung kembali diintensifkan. Kegiatan vaksinasi dimassifkan lagi, baik untuk menuntaskan dosis primer maupun untuk mempercepat kenaikan rasio dosis booster. 


“Tugas kita adalah memastikan capaian vaksinasi tercapai, kekebalan komunal semakin merata dan meningkat kualitasnya di semua wilayah di NTB. Inilah cara kita berkontribusi pada upaya Bangsa lepas dari pandemi," ujarnya.


Tidak ada cara lain, Binda NTB bersama seluruh pihak terkait harus konsisten meningkatkan capaian jumlah dan cakupan vaksinasi. Jika tidak maka pengendalian pandemi Covid-19 yang terus membaik akan sia-sia.


"Kita harus tuntaskan perjuangan kita melawan pandemi, semoga bisa segera berakhir, atau setidaknya bertransisi menjadi endemi," ujarnya 


Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan prokes 5M. Sebab, prokes menjadi sarana pencegahan yang mudah dan murah untuk masyarakat lakukan. Oleh karena itu mari masyarakat untuk vaksin dan memperketat prokes 5M.


sesuai dengan Instruksi Presiden, Presiden Jokowi telah mengumumkan bahwa saat ini masyarakat sehat (tidak dalam kondisi sakit flu / batuk) sudah boleh untuk melepas masker di ruang publik. Oleh sebab itu, kegiatan vaksinasi harus terus digencarkan agar masyarakat semakin siap dan tenang saat melepas masker ketika berada di ruang publik

Redaksi Selasa, 14 Juni 2022
BIN NTB Terus Genjot Vaksinasi Di Lombok Tengah


Lombok Tengah - Dalam rangka percepatan kekebalan ditengah masyarakat khususnya di wilayah NTB, jajaran BIN Daerah NTB bekerjasama dengan dinas kesehatan Kab. Lombok Tengah terus gencar melakukan vaksinasi bagi masyarakat. Vaksinasi massal yang diselenggarakan PKM Mantang, Desa Mantang Kec. Batukliang menargetkan 100 orang, Rabu (25/5/2022).


Semua parameter kondisi pandemi harus benar-benar baik dan stabil dalam jangka lama baru hal tersebut akan dipertimbangkan. Salah satunya adalah meratanya kekebalan komunal di semua wilayah dalam level kualitas yang baik.


Kepala BIN Daerah (Kabinda) NTB, Wara Winahya mengatakan, seusai Lebaran ini, kegiatan vaksinasi di provinsi NTB langsung kembali diintensifkan. Kegiatan vaksinasi dimassifkan lagi, baik untuk menuntaskan dosis primer maupun untuk mempercepat kenaikan rasio dosis booster.


“Tugas kita adalah memastikan capaian vaksinasi tercapai, kekebalan komunal semakin merata dan meningkat kualitasnya di semua wilayah di NTB. Inilah cara kita berkontribusi pada upaya Bangsa lepas dari pandemi," ujarnya.


Pasca suksesnya gelaran Moto GP di Kab. Lombok Tengah beberapa waktu yang lalu membuat semangat bangkit masyarakat semakin tinggi. Oleh karena itu, antusiasme masyarakat Lombok Tengah untuk vaksin semakin tinggi dengan harapan agar pandemi segera berakhir sehingga aktifitas masyarakat bisa kembali bebas dan normal seperti sedia kala.

Redaksi Rabu, 25 Mei 2022
Binda NTB Kembali Gelar Vaksinasi Massal di PKM Sikur Kab. Lombok Timur


Lombok Timur - Badan intelijen Negara Nusa Tenggara Barat (Binda NTB) melaksanakan vaksinasi massal di wilayah Kabupaten Lombok Timur. Bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur kegiatan vaksinasi dilaksanakan di  Puskesmas Sikur Kab. Lotim. Adapun target peserta dalam penyelenggaraan tersebut sekitar 50 Orang. Selasa (10/05/22)


Kegiatan vaksinasi merupakan instruksi Presiden yang tertuang dalam Perpres nomor 99 tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).


Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) NTB terus meningkatkan percepatan vaksinasi pasca Lebaran Idul Fitri 1443H, Pelaksanaan vaksinasi digelar di Kabupaten Sumbawa Barat pada Senin (10/05/2022) dengan sasaran vaksinasi dosis 1, dosis 2 dan 3 (booster). 


Kabinda NTB, Wara Winahya mengatakan, vaksinasi kembali digelar setelah lebaran Idul Fitri merupakan strategi BIN mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca arus mudik 2022. Terlebih di NTB perayaan Idul Fitri yang dengan interaksi masyarakat yang besar terus berlanjut hingga Lebaran Topat


"Bisa dibayangkan betapa tingginya intensitas interaksi sosial yang berlangsung selama libur Lebaran ini, dan betapa tinggi risikonya bila tidak termitigasi dengan baik sejak awal,” kata Wara dalam keterangan pers, Senin (9/5/2022). 


Kebijakan pelonggaran mudik tahun ini tentu harus didukung dengan meminimalisir risikonya dengan baik, salah satunya dengan menggencarkan vaksinasi hingga booster. Target vaksinasi juga masih sama hingga 6000 dosis per hari di 10 kab kota


Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan prokes 5M. Sebab, prokes menjadi sarana pencegahan yang mudah dan murah untuk masyarakat lakukan. Oleh karena itu mari masyarakat untuk vaksin dan memperketat prokes 5M.

Redaksi Selasa, 10 Mei 2022
Binda NTB Gelar Vaksinasi di Kab. Lombok Utara Menjelang Hari Raya Idul Fitri


 

KLU - Kegiatan vaksinasi yang diselenggarakan oleh Badan Intelijen Negara Daerah NTB Kembali dilaksanakan di Kabupaten Lombok Utara (26/04/2022), yang berlokasi Kantor Desa Sokong, Kec. Tanjung, KLU. Adapun dalam kegiatan tersebut Badan Intelijen Negara Daerah NTB bekerja sama dengan tim nakes PKM Tanjung dengan target 100 orang.

 

Adapun kegiatan vaksinasi ini sejalan dengan program percepatan vaksinasi pemerintah guna mencegah munculnya transmisi Covid-19 saat perayaan lebaran nanti. Selain itu, masyarakat yang sudah melakukan vaksi booster tidak perlu lagi menyertakan bukti tes PCR ataupun tes cepat antigen sebagai syarat perjalanan.

 

Dalam beberapa kesempatan Kabinda NTB, Wara Winahya menjelaskan bahwa vaksinasi tidak berhenti selama bulan Ramadhan. Apalagi momentum vaksinasi juga didukung dengan diperbolehkannya mudik Lebaran di Hari Raya Idulfitri oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), yang mana syarat perjalanan harus telah vaksinasi lengkap serta vaksinasi booster.

 

"Jadi, selama bulan puasa justru kita manfaatkan untuk menggencarkan vaksinasi, baik vaksin lengkap maupun booster," ujar Wara dalam keterangan pers.

 

Ia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan prokes 5M. Sebab, prokes menjadi sarana pencegahan yang mudah dan murah untuk masyarakat lakukan. Oleh karena itu mari masyarakat untuk vaksin dan memperketat prokes 5M.

 

Direncanakan sepanjang tahun 2022 kegiatan vaksinasi ini akan terus dilakukan oleh BINDA NTB bekerja sama dengan Dinas Kesehatan. Hal ini merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat umum secara gratis.

Redaksi Selasa, 26 April 2022
DUKUNG HERD IMMUNITY, BINDA NTB KEMBALI GELAR VAKSINASI DI WILAYAH LOMBOK BARAT

 

Lombok Barat - Pemerintah terus melaksanakan vaksinasi massal untuk anak usia 6-11 tahun dan vaksinasi booster guna mencegah melonjaknya kasus covid-19 varian baru yaitu Omicron. Dalam hal ini Badan Intelijen Negara Nusa Tenggara Barat (BINDA NTB) bersama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat Kembali melaksanakan Vaksinasi di Wilayah Lombok Barat pada Senin, 7/2/2022. Adapun tiitk vaksinasi dilaksanakan di 3 titik yaitu MI Al Istiqomah, MI Assadah dan Toko oleh-oleh Khas Lombok Sasaku.


Dari ketiga titik tersebut, Binda NTB bersama dengan Dikes Lombok Barat melalui Puskesmas Labuapi berhasil melakukan vaksinasi sebanyak 253 vaksin terhadap anak usia 6-11 tahun dan masyarakat umum. Adapun rincian dari jumlah vaksin tersebut MI Al-Istiqomah sebanyak 70 vaksin, MI Assaadah sebanyak 138 dan di toko oleh-oleh Sasaku sebanyak 45 orang karyawan yang di vaksin booster. 


Kepala Sekolah MI Assadah, Muhtar mengatakan sangat mendukung program vaksinasi yang dilakukan oleh BINDA NTB guna mempercepat tercapainya herd Immunity di wilayahnya dan juga agar anak-anak sekolah dapat terhindar dari varian baru Covid-19 yaitu Omicron.


“Kami sangat mendukung kegiatan ini, agar siswa dapat bersekolah dengan sehat dan aman. Selain itu juga dengan adanya vaksinasi ini siswa nantinya dapat kebal dari varian baru Covid-19." ungkapnya di sela-sela kegiatan vaksinasi.


Cakupan vaksinasi anak usia 6-11 tahun per tanggal 6 Februari 2022 di wilayah Lombok Barat untuk Dosisi 1 sudah mencapai 86,51 persen sedangkan untuk dosis 2 sudah mencapai 45,51 persen. Sementara untuk vaksin booster baru mencapai 1,02 persen. Data tersebut didapat dari release tim Satgas Covid Provinsi Nusa Tenggara Barat. 


Sebelumnya saat kegiatan vaksinasi kepada anak usia 6-11 tahun di SDN 10 Cakranegara, Kabinda NTB, Wara Winahya mengungkapkan bahwa vaksinasi ini akan dilakukan secara berkesinambungan sampai target herd immunity di NTB tercapai.


"Kita menyiapkan 1.000 dosis per hari untuk mempercepat laju vaksinasi bagi anak umur 6 -11 tahun, termasuk dosis booster bagi dewasa yang digelar bersamaan di sejumlah wilayah, termasuk di kawasan Mandalika dan kawasan wisata lainnya," jelas Kabinda NTB, di Mataram, Selasa (2/2/2022).

Redaksi Senin, 07 Februari 2022
DUKUNG HERD IMMUNITY, BINDA NTB KEMBALI GELAR VAKSINASI DI DOMPU
Dompu - BIN DAERAH NTB kembali menggelar vaksinasi massal di Kecamatan Tanjung Kabupaten Dompu NTB. Adapun jenis vaksin yang diberikan adalah Sinovac Single Dosis 41 Vial, Sinovac Double Dosis 11 Vial, Astra Zeneca 2 Vial dan Moderna 2 Vial dengan total capaian 101 orang. 


Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Rabu 2 Februari 2022 dan melibatkan tim Vaksinator dari Puskesmas Dompu. Pelayanan vaksin tersebut dibagi berdasarkan 6 kategori yaitu Vaksinasi Pelayan Publik Dosis I dan II, Vaksinasi Guru Dosis I dan II, Vaksinasi Lansia Dosis I dan II, Vaksinasi Masy. Umum (18-49 THN) Dosis I dan II, Vaksinasi Masy. Umum (50-59 THN) dosis I dan II dan Vaksinasi ODGJ.  

Kabinda NTB, Wara Winahya menyebut kegiatan ini selaras dengan program percepatan vaksinasi pemerintah. Terlebih saat ini virus corona varian Omicron sudah masuk ke Indonesia.  

"Sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo, BIN melaksanakan vaksinasi dengan cara jemput bola atau door to door. Dan pada tahun ini BIN mendapat target khusus penyaluran vaksinasi sebanyak 25 juta dosis untuk capai herd immunity," ujar Wara Winahya, Rabu (2/2/2022)

Redaksi Kamis, 03 Februari 2022